RIAUJURNAL.COM, Teluk Kuantan -- Jaksa Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) kembali melakukan pemanggilan terhadap pihak-pihak untuk diperiksa dalam perkara dugaan korupsi penyimpangan dana 6 kegiatan di Sekretariat Daerah Kabupaten Kuantan Singingi.
Salah satu pihak yang dipanggil yakni mantan Ketua DPRD sekaligus Bupati terpilih 2020 Kabupaten Kuantan Singingi, Andi putra.
Dalam pemanggilan pertama, Andi Putra mangkir dari pemanggilan penyidik terkait perkara dugaan korupsi penyimpangan dana 6 kegiatan di sekretariat Daerah Kabupaten Kuantan Singingi.
Kepala Kejaksaan Negeri Kuansing, Hadiman SH MH saat dikonfirmasi mengatakan akan melakukan pemanggilan kedua kepada Andi Putra.
"Hari ini Andi Putra tidak datang, karena ada agenda partai yang sudah terjadwal sebelumnya. Kami akan jadwalkan lagi pemanggilan pada hari Senin tanggal 3 Mei 2021 jam 10 pagi, surat panggilan sudah kami kirim tadi," ujarnya, Jumat (30/4/2021).
"Hari ini juga sudah kami kirim surat panggilan utk Pak Mursini (Bupati), Pak Musliadi dan Pak Rosi Atali (mantan anggota DPRD) dan mereka diperiksa hari Senin tgl 3 Mei 2021 jam 09.00 WIB pagi, supaya secepatnya kami selesaikan pemeriksaannya dan akan segera Penyidik tetapkan tersangkanya," tambah Kajari terbaik Ke-3 se Indonesia ini.
